Suatu hari ada anak SD (Sekolah Dasar) sedang menangis. Entah apa yang membuatnya begitu bersedih. Tiba-tiba datang seorang pendeta menghampirinya.
"kenapa kamu menangis ?" tanyanya kepada anak itu
Sambil terisak sang anak menjawab, "huhuhuhu....Malaikat Jibril mati, Om...."
Kontan saja sang pendeta tertawa ngakak, "hahahaha....dasar anak bodoh. Malaikat Jibril itu tidak pernah mati tauuuu...."
Tiba-tiba anak SD itu pun menjawab, "kalau Om bilang Malaikat jibril tidak pernah mati, kenapa Om malah bilang kalau Tuhan pernah mati ?"
Sang pendeta pun langsung jatuh pingsan
-------------
Esok harinya sang pendeta bertemu lagi dengan anak SD ini di sebuah peternakan kelinci.
Tapi kali ini sang anak sedang asyik tertawa. Melihat hal ini pendeta pun bertanya dengan sedikit ketus, "kenapa kamu tertawa, kamu meledek saya ya....? "
Anak itu pun menjawab, "engga, Om....saya lucu melihat kelinci itu"
"memangnya kenapa dengan kelinci itu ?", selidik sang pendeta
Anak itu menjawab lagi, "iya kelinci itu lucu sekali...kenapa dia bisa lebih kecil dari kandangnya ya ?"
Mendadak sang pendeta pun langsung tertawa ngakak lagi,"hahahahah.....dasar anak bodoh. Ya jelas saja lebih besar kandangnya daripada kelincinya. Kalau lebih besar kelincinya ya mana muat....? "
Sang anak SD pun berkata, "kalau begitu, Tuhan nya Om ukurannya kecil dong ya...? kan Tuhan nya Om ada di dalam sorga. jadi Sorga udah pasti lebih gede dari Tuhan"
Sang pendeta pun langsung jatuh pingsan lagi....
--------------
Ternyata kejanggalan ajaran Kristen begitu mudah terlihat. Tidak perlu oleh seorang profesor yang jenius, tapi cukup oleh logika anak-anak yang masih polos.
Hanya logika dan akal yang masih sehat yang bisa melihat kebenaran
Tidak ada komentar:
Posting Komentar